Perkembangan kepribadian merupakan salah satu pokok bahasan dalam teori, kajian, praktik dinamika kehidupan individu. Kepribadian sendiri memiliki beragam konseptualisasi berdasarkan sudut pandang yang diinginkan, banyak pakar yang mengemukakan tentang kepribadian. Mendeskripsikan kepribadian
banyak tinjauan yang perlu diperhatikan karena syarat
akan trait dan tempramen yang kental, jika merujuk pada
prinsip perkembangan yang bersifat kualitatif dan
progresif pada setiap tahapan/periode perkembangan individu (bayi, anak-anak, remaja, dewasa awal, dewasa madya, dewasa akhir, dan lansia) maka memungkinkan kepribadian juga bersifat dinamis. Pada setiap periode, kepribadian setiap individu tercermin
dalam pemikiran,
sikap dan perilaku yang menerapkan konsep belajar dari
pengalaman yang penuh dengan pemaknaan, tentu pengaruh lingkungan ikut mempengaruhinya.Namun
ketika membahas perkembangan kepribadian maka terkadang individu sulit mendeskripsikan
kepribadian dirinya, karena banyak dimensi yang sulit dijelaskan secara awam, adanya trait
yang menjadi ciri dasar
individu (karakteristik) dan tempramen sebagai gaya respon emosional terhadap stimulasi lingkungan.
Jika perkembangan berlangsung sepanjang rentang kehidupan manusia
dengan segala aspek-aspek
perkembangannya, maka tidak ada pengecualian pada aspek perkembangan kepribadian,
keperluan memahami perkembangan kepribadian pada setiap periode
perkembangan membutuhkan penalaran secara sistematis dan komprehensif.